Wednesday, September 19, 2012

Diciptakan Untuk Membuat Perbedaan


Judul: Diciptakan Untuk Membuat Perbedaan: Jadikan Hidup Kita Lebih Bermakna
Penulis: Max Lucado
Penerbit: BPK Gunung Mulia
Jenis buku: Rohani/Kehidupan Kristen

Resensi:
Kita adalah rakyat biasa… kita pun bertanya-tanya: Apakah Allah menggunakan orang biasa seperti kita?
Ya, Dia melakukannya. Allah bekerja dalam masyarakat abad pertama dengan menggunakan kuda biasa, nelayan, orang-orang biasa. Apakah anda merasa lebih seperti figuran daripada bintang film utama? Selamat…, Allah mengubah dunia dengan memakai orang-orang seperti anda.
Lucado sekali lagi menggunakan talentanya dengan baik. Menuliskan cerita-cerita untuk menyampaikan pesan-pesan dari kitab Kisah Para Rasul. Lucado mengajak kita melihat bahwa dalam masa para rasul, Tuhan memakai rasul (yang adalah orang-orang biasa) dan jemaat untuk menyatakan kerajaan Allah kepada dunia. Ya…menurut Lucado, walaupun Yesus tidak hadir lagi di dunia pada masa kisah para rasul, namun kuasa dan kasihNya bekerja melalui jemaat, orang-orang percaya, orang-orang biasa untuk mengadakan perubahan-perubahan yang luar biasa baik di dunia ini.
Ada kisah tentang Nicholas Winton yang siang hari bekerja sebagai pialang saham dan malam menolong anak-anak yahudi yang disiksa Hitler. Dia berhasil menolong 669 orang anak. Dia tidak mempublikasikan perbuatannya. 49 tahun kemudian…istrinya menemukan foto-foto yang membuatnya heran dan meminta suaminya menceritakan ttg foto itu, barulah dia menceritakan tentang apa yang dia perbuat. Setelah itu barulah diketahui dan orang-orang yang diselamatkan datang, ada sutradara film, mantan menteri inggris, wartawan, tentara dsb. Ada sekitar 7000 anak, cucu dan cicit yang hidup karena Winton. Salah satu hadiah adalah cincin dengan tulisan, “Selamatkanlah satu jiwa, selamatkan dunia”

Dia juga bercerita tenang pengalamannya dititipin untuk beli roti. Akhirnya setelah pulang istrinya mulai mengeluarkan barang2 yang dibeli, ada telur, gula, cereal, susu, dsb. Lalu istrinya bertanya…oke semua makanan ada..tapi mana rotinya...? nah, dia lupa.
Lucado lewat cerita ini juga mengingatkan kita akan hal penting yang tidak boleh lupa atau teralihkan oleh hal-hal yang lain. Dia mengambil kisah Petrus, yang dalam segala kesibukan menyembuhkan, melayani jemaat tetap ingat menyatakan tentang keselamatan dari Allah dalam Kristus.
Buku ini akan menjadi buku yang asyik saat dibaca dengan banyak cerita-cerita yang menarik. Namun di sisi lain, pesan-pesan dari cerita-cerita itu bisa membakar semangat kita dan membuat kita meneteskan air maka karena tersentuh. Buku ini sekali lagi menggerakkan kita lewat cerita-cerita yang ada untuk menyadari bahwa seorang manusia yang kecil dan biasa-biasa saja seperti saya bisa dipakai Allah untuk mengadakan suatu perubahan yang baik dalam dunia ini.

No comments:

Post a Comment