Wednesday, September 19, 2012

Pembuktian Atas Kebenaran Kristus bag.1


Judul: Pembuktian Atas Kebenaran Kristus: Investigasi Pribadi Seorang Jurnalis atas Bukti tentang Yesus
Penulis: Lee Strobel
Penerbit: Gospel Press (Karisma)
Jenis buku: Apologetika/Theologi

Resensi:
Lee strobe adalah seorang lulusan Yale Law school dan seorang jurnalis yang terkenal. Sebelum tahun 1981 ia adalah seorang yang skeptis terhadap spritualisme, bahkan ateis. Namun dalam pencariannya akan kebenaran dia perlahan-lahan diyakinkan oleh bukti-bukti dan juga oleh anugerah Tuhan dia dapat melihat kebenaran Allah adalah sesuatu yang nyata.
Perjalanan pencariannya terhadap kebenaran akan Kristus terdokumentasi dalam buku ini. Buku ini mendapatkan penghargaan Gold Medallion dari badan buku Kristen.

Dalam pencariannya dia mengadakan pertemuan-pertemuan dengan 13 orang ahli untuk mendapatkan serta menantang ahli-ahli itu berkenaan dengan kebenaran keberaadaan Kristus Yesus.
1.       Banyak yang mengatakan bahwa injil itu adalah mitos atau legenda atau semacam dongeng yang tidak benar/ tidak berdasarkan sejarah. Namun oleh Blomberg sang ahli akan dibantah, yaitu jarak penulisan serta keyakinan akan Kristus segera muncul setelah kehidupan, kematian dan kebangkitan Kristus. Artinya ini bukanlah cerita yang benar pelan-pelan berubah jadi salah. Misalkan seperti permainan bisik-bisik.
2.       Kemudian apakah injil bisa dipercaya memberikan gambaran tentang Yesus? Tentu saja banyak yang meragukan kebenaran injil. Namun Metzger menyatakan bahwa dibandingkan dengan dokumen-dokumen zaman purba lainnya naskah-naskah purba Kristen lebih banyak dan lebih dekat jarak penulisannya. Alkitab PB modern 99,5 persen bebas dari penyimpangan atau ketidakcocokan teks dan tidak ada satupun doktrin utama kristiani yang diragukan di dalamnya.

3.       Lalu ada pertemuan dengan seorang ahli bernama Yamauchi yang menyatakan bahwa “kita memiliki dokumentasi historis tentang Yesus yang lebih baik daripada pada pendiri agama purba yang lain.” Artinya banyak bukti-bukti di luar alkitab yang menunjukkan tentang kehadiran, kehidupan, kematian dan kebangkitannya.
4.       Lalu ada pula pertemuan yang menunjukkan kekaguman seorang ahli bidang arkeologi karena dia menemukan bahwa tidak ada satu pun penemuan arkeologi yang berlawanan dengan alkitab. Apalagi Lukas, digambarkan sangat teliti sekali dalam penulis historisnya, tentang tempat-tempat dan sebagainya. Jadi pasti Lukas juga tidak sembrono saat menyelidiki dan menulis tentang Yesus

No comments:

Post a Comment