Pembuktian Atas Kebenaran Kristus bag.2

Judul: Pembuktian Atas Kebenaran Kristus: Investigasi Pribadi Seorang Jurnalis atas Bukti tentang Yesus

Penulis: Lee Strobel

Lee sekarang adalah pendeta juga di Willow creek community di pinggir kota Chicago. Dia juga menulis banyak buku lain, termasuk seri ini (seri The Case for…) yaitu untuk iman Kristen (The Case for faith), penciptaan (creator), dan kebangkitan/paskah (easter).

5.       Banyak orang yang menyatakan bahwa Yesus adalah orang baik sekali, nabi tapi bukan Tuhan. Dibahas bahwa memang alkitab dan kehidupan, perkataan Yesus memang menunjukkan bahwa Yesus mengakui dan menyadari bahwa Dia adalah anak Allah, firman Allah, messias.

6.       Apakah kematian Yesus itu pura-pura dan kebangkitannya itu tipuan? Ini adalah pertanyaan yang sangat menarik. Seorang dokter yang ditanyai menjawab bahwa hal itu tidak mungkin. Dengan siksaan yang hebat, luka yang menganga dari tusukan di paru-paru dan hatinya, darah yang keluar dan sebagainya. Apalagi perwira romawi saat itu sangat disiplin menjamin bahwa penjahat di salib itu mati…jika mereka salah mereka yang mati.

7.       Kebangkitan adalah hal yang seringkali disangkal tapi Craig seorang ahli menjawab bahwa kebangkitan adalah hal yang pasti karena beritanya dikonfirmasi dengan tulisan-tulisan dengan waktu dekat (markus, 1 korintus 15), selain itu mempercayakan berita ini pertama2 kepada para wanita, lalu walaupun kubur jelas tapi pihak romawi dan orang yahudi tidak bisa membantah malah menyalahkan pencurian oleh murid (dan tidak bisa menemukan jenazah yg katanya sudah dicuri)

8.       Jadi jika Yesus adalah kebohongan dan kebangkitannya adalah tipuan maka mana mungkin ada orang-orang (petrus, yakobus dsb) yang mau menderita dan mati untuk suatu kebohongan yang mereka tahu jelas. Hanya karena Yesus itu nyata dan bangkit maka mereka siap untuk menderita dan mati bagi Kristus.

Kalau semua itu disatukan bersama-sama, disimpulkan bahwa kesaksian para pakar ini memberikan bukti yang sangat meyakinkan bahwa Yesus Kristus adalah sosok yang sesuai dengan pengakuanNya sendiri, satu-satunya Anak Allah. Ateisme yang sudah saya ikuti selama itu kini terpental di bawah kebenaran sejarah.