Friday, May 24, 2013

Total Quality Life: Strategi Mencapai Hidup yang Berkualitas

Judul Buku       : Total Quality Life: Strategi Mencapai Hidup yang Berkualitas
Penulis             : Stan Toler
Penerjemah      : Dian Pradana
Penerbit           : PT BPK Gunung Mulia
Halaman           : 187 halaman
Kategori           : Kehidupan Kristen, motivasi Kristen, manajemen hidup

Buku ini muncul sebagai suatu tanggapan akan kehidupan orang Kristen yang ternyata jauh dari kehidupan yang berkualitas. Kehidupan orang Kristen ternyata tidak memuaskan dan tidak sesuai tujuan-tujuan yang diharapkan. Toler melalui buku ini menyatakan bahwa kehidupan yang berkualitas total ini adalah sesuatu yang bisa dicapai oleh setiap orang Kristen asalkan mereka bersedia untuk berusaha mencapainya. Jadi hidup yang berkualitas total adalah hidup yang bertujuan, efektif dan bermakna.

Untuk mencapai suatu hidup yang berkualitas total maka seseorang harus memulai dengan Ketetapan hati untuk mengejar hidup yang berkualitas. Seseorang harus memiliki ketetapan hati/ tekad untuk menjadikan hidupnya hidup yang berkualitas dan bukan sekedar hidup yang biasa-biasa saja.
Kehidupan berkalitas total ini memiliki ciri yaitu keempat bidang kehidupan (pikiran, tubuh, uang, roh) tidak terpecah-pecah menjadi satu kesatuan yang terkait dalam pribadi seseorang. 
Jadi ada totalitas hubungan antara mind, body, money, spirit.

Setelah ada ketetapan hati/tekad maka yang dibutuhkan berikutnya adalah VISI sebagai tolak ukur kualitas total. Kita harus memiliki bayangan akan menjadi seperti apa hidup kita. Inilah visi.
Visi dari hidup berkualitas total mencakup 4 aspek di atas yaitu pikiran, tubuh, uang dan roh. Bagaimana mencapai pikiran yang berkualitas (bukan selalu berarti untuk mencapai S-3, tapi pikiran yang berkualitas), tubuh yang berkualitas (bukan selalu berarti menjadi binaragawan, tapi sehat/bugar), keuangan yang berkualitas (bukan selalu kaya raya, tapi sejahtera bebas utang), dan roh yang berkualitas. Tentang visi berkualitas ini dibahas dengan panjang lebar.

Pikiran:
Pikiran menjadi pendirian, pendirian menjadi tindakan, tindakan menjadi kebiasaan. Oleh karena itu, kunci mengendalikan hidup anda adalah dengan mengendalikan pikiran anda.
Oleh sebab itu perlu untuk mengevaluasi pikiran kita apakah mendukung hidup berkualitas total.
-          Detoksifikasi mental (bersihkan pikiran, baca kitab suci, hindari berita-berita remeh dan keributan info, pikirkan yang baik, baca buku yang inspiratif)
-          Inventariskan pikiran anda (lihatlah dalam hal pikiran, tubuh, uang, rohani, keluarga, pekerjaan, dan lainnya. Setelah lihat perhatikan apa pikiran anda atau fokus anda dalam hal-hal di atas, apakah hal yang baik atau jelek, hal yang positif atau negatif, atau selama ini tidak pernah anda sadari)
-          Kemudian membuat pilihan yang sehat

Tubuh yang sehat:
Tubuh seringkali diabaikan untuk mencapai hidup yang berkualitas, atau sebaliknya kesehatan tubuh dianggap segala. Namun yang benar adalah tubuh perlu diperhatikan karena akan mempengaruhi 3 bidang hidup yang lain (pikiran, keuangan dan rohani). 
Ada 3 faktor penting untuk tubuh yang sehat yaitu (1) makanan, (2) waktu istirahat dan (3) olahraga!

Sumber penghasilan:
Jangan beli yang anda tidak mampu beli
Banyaklah memberi: dari level kepercayaan, komitmen, level kebahagiaan hingga istirahat
Jim Elliot, seorang misionaris martir di Ekuador, menuliskan “orang yang pandai adalah ia yang memberikan apa yang tidak bisa ia simpan untuk mendapatkan apa yang tidak dapat hilang.”

Jiwa:
Kita adalah manusia yang utuh, pribadi yang integral, oleh sebab itu kita harus memberi makan jiwa kita seperti memberi makan tubuh dan pikiran kita.
Doa: ACTS, bicara dengan dan mendengarkan Tuhan
Mengucap syukur: penelitian mengungkapkan orang yang bersyukur lebih sehat jiwanya dan merasa lebih dicintai. Tipsnya adalah dengan melek mata dan peka terhadap sekeliling kita yang penuh keajaiban.
Meditasi: seperti Daud juga memeditasikan kebaikan Tuhan, keajaiban pekerjaan Tuhan, kebenaran FirmanNya. Meditasi ini meliputi meditasi konsentrasi, yaitu fokus pada pernafasan atau suatu hal dan meditasi kesadaran yaitu melihat dan mengamati hal-hal yang muncul dalam pikiran kita (mengambil jarak jadi orang ketiga).
Meditasi ini juga akan lebih mudah jika kita menjauhkan diri dari “kericuhan” TV, HP, dsb.

Disiplin:
Disiplin bukanlah sesuatu yang menakutkan, melainkan suatu pelatihan untuk menjadi lebih baik!
Kita harus disiplin untuk:
-Mengaudit keyakinan-keyakinan.
Keyakinan kita menentukan tindakan kita, oleh sebab itu penting untuk mengaudit dan mengenalinya.
-kemudian menentukan nilai-nilai.
(nilai hidup yang mau kita hidupi, nilai yang positif, seperti mau mengasihi, menjadi orang yang berani).
-bergaul dengan orang-orang yang positif.
-memilih tertawa
-mengatur ruangan
-menggunakan menit-menit yang ada (manajemen waktu)
-bebas hutang
-warisan

Perubahan
Plan-Do-Check-Act (PDCA).
Perubahan harus direncanakan secara detail, kemudian dilaksanakan, setelah jangka waktu tertentu di cek/evaluasi kegagalan atau keberhasilan dari pelaksanaan rencana, lalu adakan perbaikan rencana (revisi) lalu lanjutkan lagi dengan tindakan/aksi sesuai revisi. Lakukan terus prinsip ini hingga tercapai sempurna.

Pencapaian
Mengingatkan sekali lagi bahwa tujuan-tujuan/mimpi kita untuk hidup berkualitas total itu dalam jangkauan kita.

Tanggapan:
-Buku ini adalah buku yang motivatif dan membantu mengatur hidup kita menjadi lebih baik. Memiliki ciri-ciri Kristen yang kuat dalam pendekatannya walaupun sangat amerika juga (optimis, usaha keras).
-Bagus sebagai buku pengantar untuk kemudian kita mencari buku yang lebih dalam untuk masalah-masalah pokok dalam kita mencapai hidup berkualitas total. Misalkan ada masalah dengan uang, ada buku-buku yang lebih detail dan lengkap menuntun untuk keluar dari masalah keuangan.
-Bagus karena disertai dengan tuntunan dan pertanyaan untuk tindak lanjut, sehingga pembaca dapat mengikuti langkah demi langkah menuju hidup berkualitas total
 

No comments:

Post a Comment