Thursday, June 14, 2012

Know Can Do (bag.1)


KNOW CAN DO:
Menerapkan Pengetahuan Anda Ke Dalam Tindakan

Ditulis oleh Ken Blanchard (penulis luar biasa), Paul J. Meyer (pengusaha hebat), Dick Ruhe (motivator ulung). Diterbikan dalam bahasa Indonesia oleh Libri, PT BPK Gunung Mulia. Cetakan pertama Maret 2008.
Buku ini mencoba untuk mencari tahu apakah hambatan dan bagaimana cara untuk mengalahkan hambatan itu dalam menerapkan pengetahuan anda ke dalam tindakan.
Buku ini dituliskan dalam gaya bercerita. Yaitu tentang sang penulis yang bergumul tentang kenyataan bahwa ada jurang antara pengetahuan dan tindakan. Artinya adalah banyak orang telah mendapatkan pengetahuan tapi tidak mampu untuk menyatakannya dalam tindakan mereka. Dalam pergumulan ini dia bertemau Paul J. Meyer dan melakukan serentetan pertemuan dan diskusi yang akhirnya menghasilkan buku ini.
Dalam bagian pertamanya, Blanchard menuliskan bahwa dari begitu banyak hal yang didengar (dalam seminar, khotbah, rapat) ternyata hanya sedikit sekali hal-hal yang dapat diingat oleh para pendengar. Digambarkan bahwa tiga jam setelah seminar/kelas, kebanyakan orang hanya mampu mengingat sekitar 50% dari yang mereka denger, 24 jam kemudian mereka hampir lupa semuanya dan diakhir bulan bulan tinggal 5% yang mereka ingat.
Penulis kemudian memberikan 4 tips kepada pendengarnya agar tetap ingat dengan bahan yang disampaikan. Pertama mencatatat, kedua membaca ulang catatannya terutama poin-poin pentingnya serta membuat kesimpulan, ketiga membagikan/mengajarkan hal-hal itu kepada orang lain.
Namun penulis belum juga puas. Dia merasa ada “mata rantai” yang hilang antara mengetahui dan menerapkannya dalam tindakan. Saat penulis membaca artikel maka da meneumukan satu nama yang dia terkesan yaitu pebisnis sukses yaitu Phil Murray. Dia terkesan terutama karena kesaksian dari orang-orang yang mengikuti pelatihan Phil ternyata mereka benar-benar dapat menggunakan pengetahuan mereka dalam tindakan. Maka Blanchard segera mencari cara untuk bertemu dan bertukar pikiran dengan Phil. Dan dia berhasil menemuinya!
Dalam perbincangan mereka yang dipenuhi canda, maka Sang pengusaha mengungkapkan bahwa salah satu penyebab pengetahuan tidak berujung kepada tindakan adalah karena kelebihan informasi.
Pada zaman ini informasi begitu mudah didapatkan dan banyak ditawarkan kepada kita. Oleh sebab itu diperlukan keahlian dan komitmen untuk focus, menentukan apa yang perlu dipelajari guna membantu kita lebih baik dan kemudian mengusahakannya dengan sekuat tenaga. Daripada banyak belajar lebih baik menentukan tiga atau empat target belajar dan menguasainya hingga berhasil.
Phil menganjurkan agar orang seharusnya belajar sedikit pengetahuan tetapi lebih sering, bukan banyak pengetahuan tetapi tidak sering. Dengan sering mengingat dan melakukan pengetahuan maka itu akan berbuah dalam tindakan. Pengulangan berkala adalah kunci dalam mengubah pengetahuan menjadi tindakan.
Untuk menguasai sesuatu, kita harus memfokuskan diri pada beberapa konsep utama, terus-menerus mengulainya, membenamkan diri sedalam-dalamnya ke dalam konsep tersebut, dan mengembangkan gagasan serta ilmu yang ada di dalamnya. Sehingga begitu mereka sudah menguasainya (pengetahuan dan tindakan) maka akan timbul kreatifitas dan mampu mewujudkan hal-hal besar.

No comments:

Post a Comment